SKRIPSI

Penulis / NIM
YULAN SULEMAN / 821417005
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
MADANIA, S.Farm., M.Sc., Apt / 0018058304
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. NUR RASDIANAH, S.Si., M.Si., Apt / 0013057504
Abstrak
Pengendalian obat adalah kegiatan untuk memastikan tercapainya sasaran yang diinginkan sesuai dengan strategi dan program yang telah ditetapkan sehingga tidak terjadi kelebihan dan kekurangan/kekosongan obat di unit pelayanan kesehatan dasar. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah pemesanan obat dengan menggunakan metode EOQ dan titik pemesanan kembali pada setiap jenis obat dengan metode ROP. Penelitian ini bersifat deskriptif secara retrospektif, objek penelitian adalah data pemakaian obat tahun 2020, daftar nama obat, harga obat, biaya pemesanan dan biaya penyimpanan obat, sedangkan subjek penelitian adalah Apoteker. Data yang diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan metode EOQ dan ROP. Hasil Penelitian menunjukkan jumlah pemesanan optimum pada setiap obat berkisar antara 2 untuk povidon iodin 300 ml sampai 2081 untuk CTM 4 mg tablet dan titik pemesanan kembali untuk setiap obat yang terdapat di Puskesmas Tibawa mulai dari 1 untuk povidon iodin 300 ml sampai 14647 untuk tablet tambah darah kombinasi. Kata Kunci: Pengendalian, EOQ, ROP. Drug control is an activity to ensure achievement of particular expected target in compliance with the predetermined strategy and program so that an excessive and drug shortage/stockout in basic health service unit can be avoided. This present study aims at determining the number of drug order by applying the EQQ method and reorder point in every drug with ROP method. The study is classified as descriptive research with a retrospective method in which its objects were drug use data in 2020, drug list, drug price, ordering cost, and drug holding cost, while its subjects are pharmacists. The data obtained are analyzed by employing EQQ and ROP methods. The finding denotes that the optimum order number in every drug ranges from 2 for povidone iodine 300 ml to 2081 for CTM 4 tablets in which the reorder point for every drug at Puskesmas (Public Health Center) Tibawa ranges from 1 for povidone iodine 300 ml to 14647 for combination of blood boost tablets. Keywords: Control, EQQ, ROP
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011