SKRIPSI

Penulis / NIM
HASNIAN ARIPIN / 821417060
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Pembimbing 2 / NIDN
Dr HAMSIDAR HASAN, S.Si, M.Si, Apt / 0025057006
Abstrak
Daun Sirih (Piper bettle L.) merupakan salah satu tumbuhan yang mempunyai efektivitas sedatif terhadap mencit jantan (Mus musculus) dengan kandungan senyawa yang berperan yaitu alkaloid, flavonod, saponin, tanin dan polifenol. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%, menggunakan 24 ekor mencit yang masing-masing dibagi menjadi 6 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari kelompok kontrol positif (Diazepam), kelompok kontrol negatif (Aquadest), kelompok uji dengan masing-masing dosis 0,5 mg/kgBB, 1 mg/kgBB, 2 mg/kgBB dan 3 mg/kgBB. Setelah diberikan perlakuan mencit diamati dan dihitung onset serta durasi. Data berupa rata-rata dari mencit di analisis menggunakan One Way Anova. Hasil analisis diperoleh nilai Sig (0,00) yang mempunyai arti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol positif, kelompok uji 1 (Dosis ekstrak 0,5 mg/kgBB), kelompok uji 2 (Dosis ekstrak 1 mg/kgBB), kelompok uji 3 (Dosis ekstrak 2 mg/kgBB), dan kelompok uji 4 (Dosis ekstrak 3 mg/kgBB) dengan kelompok kontrol negatif. Ekstrak daun sirih yang mempunyai efektivitas sedatif setara dengan kontrol positif ditunjukkan pada dosis 3 mg/kgBB. Kata Kunci : Ekstrak Daun Sirih (Piper bettle L.), Efek Sedatif, Diazepam, Mencit Jantan (Mus musculus). Betel leaf (Piper betle L.) is a plant that has a sedative effect on male mice (Mus musculus). It contains several compounds, namely alkaloids, flavones, saponins, tannins, and polyphenols. This research employs experimental research, and the extraction was carried out through maceration method by using 96% ethanol solvent, 24 mice, and divided into 6 groups. Each group consists of a positive control group (Diazepam), a negative control group (Aquadest), each test group gets a dose of 0.5 mg/kg, 1 mg/kg, 2 mg/kg, and 3 mg/kg. After being treated, the mice were observed, and the onset and duration were calculated. Data in the form of the average yield of each mouse were analyzed using One Way Anova. The analysis results obtained a Sig value (0.00), which means that there was a significant difference between the positive control group. Test group 1 (extract dose of 0.5 mg/kg BW), test group 2 (extract dose of 1 mg/kg BW), group test 3 (extract dose of 2 mg/kgBB), and test group 4 (extract dose of 3 mg/kgBB) with a negative control group. In conclusion, betel leaf extract, which has a sedative effect equivalent to the positive control, was used at a dose of 3 mg/kg BW. Keywords: Betel Leaf Extract (Piper betle L), Sedative Effects, Diazepam, Male Mice (Mus musculus).
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011