Penulis / NIM
BEBY BESTARI / 821417077
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr MOHAMMAD ADAM MUSTAPA, S.Si., M.Sc / 0022047702
Pembimbing 2 / NIDN
A. MU'THI ANDY SURYADI, M.Farm.,Apt / 0009018801
Abstrak
ABSTRAK
Beby Bestari, 2021. Uji Toksisitas Ekstrak methanol daun Kecubung (Datura metel L.) Terhadap Larva Udang (Artemia salina Leach) Dengan Menggunakan Metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test). Skripsi, Program Studi S1 Farmasi, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I Moh. Adam Mustapa, S.Si., M.Sc dan Pembimbing II A. Mu������thi Andy Suryadi, M.Farm., Apt.
Kecubung merupakan salah satu tanaman yang sering digunakan masyarakat sebagai obat tradisional. Tanaman Kecubung (Datura metel L) mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, tannin dan steroid. Beberapa senyawa-senyawa ini dengan kadar tertentu dapat bersifat sitotoksik. Uji toksisitas dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) merupakan skrining awal untuk menguji suatu tanaman memiliki potensi sitotoksik untuk pengembangan obat antikanker. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui toksisitas ekstrak metanol daun Kecubung (Datura metel L.) terhadap larva Udang (Artemia salina Leach) dengan menggunakan metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test). Pengujian dilakukan menggunakan beberapa variasi konsentrasi yaitu 10, 20, 40, 80, dan 160 ���µg/mL dan larutan kontrol dengan 3 kali replikasi. Setiap konsentrasi menggunakan 10 larva dan pengamatan dilakukan selama 24 jam terhadap kematian larva. Berdasarkan hasil analisis probit diperoleh bahwa ekstrak metanol daun Kecubung (Datura metel L.) berpotensi sangat toksik dengan nilai LC50 46.1636 ���µg/mL
Kata Kunci : Toksisitas, Kecubung (Datura metel L), LC50, Antikanker
Download berkas