SKRIPSI

Penulis / NIM
CYSILIA SITTI FAJRIN S HUSAIN / 821417113
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr MOHAMMAD ADAM MUSTAPA, S.Si., M.Sc / 0022047702
Pembimbing 2 / NIDN
MUHAMMAD TAUPIK, S.Farm., M.Sc / 0029068906
Abstrak
Cysilia Sitti Fajrin S. Husain, 2021. Uji Efek Antipiretik Ekstrak Etanol 70% Bawang Putih (Allium sativum L.) Terhadap Mencit (Mus musculus L.) Jantan Yang Diinduksi Vaksin DPT-HB (Difteri, Pertusis, Tetanus, dan Hepatitis B). Skripsi, Program Studi S1, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing 1 Mohammad Adam Mustapa. S.Si., M.Sc, dan Pembimbing II Muhammad Taufik, S.Farm., M.Sc Tanaman Bawang Putih (Allium sativum L.) dipercayai memiliki beberapa efek farmakologi yang berkhasiat sebagai pengobatan herbal. Aktifitas farmakologi sebagai antipiretik pada umbi bawang putih, mampu menurunkan demam didapatkan dari kandungan senyawa bawang putih yaitu minyak atsiri. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas antipiretik dari ekstrak bawang putih (Allium sativum L.) pada mencit (Mus musculus L.). Ekstraksi yang didapatkan berupa ekstrak kental etanol bawang putih dari metode maserasi. Dilakukan penyiapan sampel dengan mencampurkan Ekstark etanol bawang putih dengan Na-CMC. Sebanyak 15 ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok, berupa kontol negatif (Na-cmc), kontrol positif (Paracetamol), dan kontrol perlakuan dengan konsentrasi 35,28 mg, 70,56 mg, dan 105,84 mg/kgBB mencit. Induksi vaksin DPT-HB diberikan untuk memicu terjadinya demam diberikan sebanyak 0,2 cc secara i.m. Suhu tubuh mencit naik pada waktu 120 menit setelah pemberian kemudian disusul dengan pemberian kontrol negatif, kontrol positif, dan kontrol perlakuan dengan interval waktu 30 menit hingga 150 menit kemudian dicatat penurunan suhu tubuh mencit. Hasil analisis penelitian serta uji statistik One Way Anova didapatkan bahwa variasi dosis ekstrak yang diberikan memiliki efek sebagai antipiretik yaitu 70,56 mg/kgBB mencit, dan 105,84 mg/kgBB namun yang paling efektif dan signifikan terdapat pada dosis 105,84 mg/kgBB mencit dengan penurunan demam secara stabil seperti kontrol positif paracetamol, dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak etanol bawang putih efektif sebaga penurun demam pada dosis 105,84 mg/kgBB mencit. Kata Kunci: Bawang Putih (Allium sativum L.), Minyak Atsiri, Antipiretik.
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011