Penulis / NIM
ADE ARI PUSPITADEWI / 821417151
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
MAHDALENA SY. PAKAYA, S.Farm., M.Si, Apt. / 0916069601
Pembimbing 2 / NIDN
JULIYANTY AKUBA, M.Sc., Apt / 0028078905
Abstrak
Bakteri endofit ialah mikroba yang tumbuh pada jaringan tumbuhan juga bisa berbentuk salah satu koloni pada jaringan tumbuhan tidak dengan menghasilkan pengaruh negatif dalam inangnya. Bakteri endofit berpotensi memiliki aktivitas dan menghasilkan metabolit sekunder yang sama seperti inangnya. Akar pare (Momordica charantia L.) telah diketahui memiliki aktivitas sebagai antibakteri sehingga memungkinkan adanya bakteri endofit yang juga berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan karakterisasi bakteri endofit yang terdapat pada tanaman pare (Momordica charantia L) serta menguji daya hambat bakteri endofit terhadap bakteri patogen Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Metode yang digunakaan pada tahap isolasi ialah metode tanam langsung sehingga didapatkan bakteri endofit dari jaringan tumbuhan; tahap karakterisasi secara makroskopik dan mikroskopik; tahap uji daya hambat ; tahap uji daya hambat menggunakan metode cakram (Kirby-Bauer). Jumlah bakteri yang berhasil diisolasi sebanyak 2 isolat; AP1 dan AP2. Berdasarkan hasil karakterisasi secara makroskopik dan mikroskopik, kedua bakteri tersebut menunjukkan karakteristik yang berbeda. Uji daya hambat dari isolat AP1 terhadap Staphylococcus aureus sebesar 10,54 mm dan pada bakteri Escherichia coli sebesar 14,00 mm, sedangkan isolat AP2 terhadap bakteri Staphylococcus aureus sebesar 12,59 mm dan pada bakteri Escherichia coli sebesar 14,45mm. Hasil Uji daya hambat menunjukkan kategori kuat terhadap kedua bakteri pathogen. Dianalisis secara one way anova dengan taraf kepercayaan 99% (������±=0,01). Hasil analisis data menunjukkan bahwa kedua bakteri patogen Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Sama-sama dihambat pertumbuhannya oleh bakteri endofit tersebut karena p=0,418 (sig.>a).
Endophytic bacteria are microbes that grow on plant tissue and can from a colony on plant tissue without producing a negative effect on the host. The endophytic bakteria have the potential to have the same activity and produce secondary metabolite as their host. The root of bitter melon (momordica charantia L.) has been known to have antibacterial activity, thus enabling the presence of endophytic bacteria, which also have antibacterial potential. This present research aims to isolate and characterize endophytic bacteria found in bitter melon (momordica charantia L.) and to test the inhibition of endophytic bacteria against pathogenic bacteria Staphylococcus aureus and Escherichia coli. The method used in the isolation stage is direct planting so that the endophytic bacteria are obtained from plant tissue; macroscopic and microscopic characterization stage; inhibition test stage; inhibition test stage using disc method (Kirby-Bauer). The number ofbacteria that are successfully isolated is 2 isolates; AP1 and AP2. In accordance with the result of macroscopic and microscopic characterization, the two bacteria indicate different characteristics. The inhibition test of AP1 isolate for Staphylococcus aureus is 10.54 mm and for Escherichia coli is 14.00 mm, while the AP2 isolate for Staphylococcus aureus is 12.59 mm and for Escherichia coli is 14.45 mm. In addition, the results of the inhibition test indicate a strong category against both pathogenic bacteria where they are analyzed by one way ANOVA with confidence level of 99% (���± = 0,0) the result of data analysis show that the growth of two pathogenic bacteria which Staphylococcus aureus and Escherichia coli is inhibited by the endophytic bacteria due to the p = 0.418 (siq.>a).
Download berkas