Penulis / NIM
SRI WAHYUNI HASAN / 821418007
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr ISHAK ISA, M.Si / 0026056106
Pembimbing 2 / NIDN
MAHDALENA SY. PAKAYA, S.Farm., M.Si, Apt. / 0916069601
Abstrak
Dalam pengembangan bahan sebagai obat tradisional, perlu adanya standarisasi mutu bahan tumbuhan agar terjamin kualitas, stabilitas, dan keamanannya. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan standarisasi serta menentukan kadar flavonoid total dalam fraksi etanol 70% daun bungango (Flueggea virosa Royle). Metode yang digunakan adalah penelitian secara eksperimental dengan menetapkan standarisasi berdasarkan parameter spesifik dan non spesifik, uji kualitatif senyawa metabolit sekunder serta uji kuantitatif kadar flavonoid total menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Hasil skrining fitokimia, fraksi yang mengandung senyawa flavonoid adalah fraksi etanol 70%. Hasil dari standarisasi untuk parameter spesifik menunjukan organoleptik fraksi etanol 70% berbentuk semi padat, berwarna hitam, dan berbau khas, dengan kadar sari larut air 30,70% dan sari larut etanol 27,31%. Hasil standarisasi untuk parameter non spesifik menunjukkan kadar air 14,45%, kadar abu total 9,62%, kadar abu tidak larut asam 1,31%, susut pengeringan 10,64%, cemaran bakteri 1,0x106 koloni/g, cemaran kapang/khamir 6,1x104 koloni/g. Sedangkan pada cemaran logam Pb menunjukkan hasil negatif atau tidak melebihi batas cemaran yang diperbolehkan. Adapun hasil untuk analisis kadar flavonoid fraksi etanol 70% daun bungango dilakukan pada panjang gelombang 438,36 nm dengan nilai absorbansi yaitu 0,0565. Kadar total flavonoid dihitung dengan persamaan linear standar kuersetin yaitu y=0,0648x+(-0,0232) dengan koifisien korelasi (r2) = 0,9948 dengan kadar flavonoid total sebesar 9,578%.
Download berkas