Penulis / NIM
ASRIN MAHMUD / 821418022
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr ISHAK ISA, M.Si / 0026056106
Pembimbing 2 / NIDN
MAHDALENA SY. PAKAYA, S.Farm., M.Si, Apt. / 0916069601
Abstrak
ABSTRAK
ASRIN MAHMUD 2022. Standarisasi Fraksi Etanol Daun Hulotua
(Commelina longifolia L.) Dan Uji Kadar Flavonoid Total Menggunakan
Metode Spektrofotometri Uv-Vis. Skripsi Program Studi S1, Jurusan
Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo,
Pembimbing I Prof. Dr. Ishak Isa, M.Si dan Pembimbiing II Mahdalena Sy
Pakaya, S.Farm., M.Si., Apt.
Hulotua (Commelina longifolia L.) merupakan jenis tanaman gulma yang
banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai obat tradisional terutama untuk meredakan demam dan batuk. Untuk pengembangan obat tradisioal dimulai dari bahan baku obat yang harus terjamin standar mutu dan keamanannya. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan beberapa parameter standarisasi baik spesifik maupun non spesifik sehingga menjamin bahwa fraksi mempunyai mutu dan nilai parameter yang terukur. Fraksi distandarisasi dengan dua parameter yaitu parameter spesifik dan non spesifik, dan uji kadar flavonoid total menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Hasil skrining fitokimia, fraksi yang mengandung senyawa flavonoid adalah fraksi etanol 70%. Standarisasi parameter spesifik menunjukan hasil organoleptik fraksi etanol 70% berupa fraksi kental semi padat, berwarna hitam, dan berbau khas, dengan kandungan sari larut air 22,84%, sari larut etanol 25,03%. Standarisasi parameter non spesifik menunjukkan hasil kadar air 21,40%, kadar abu total 8,92%, kadar abu tidak larut asam 0,043%, susut pengeringan 10,48%. Pada cemaran logam dan mikroba (bakteri dan jamur) menunjukkan tidak adanya cemaran pada fraksi etanol 70%. Adapun hasil untuk analisis kadar flavonoid fraksi etanol 70% daun hulotua dilakukan pada panjang gelombang 438,36 nm dengan nilai absorbansi yaitu 0,0085. Kadar total flavonoid dihitung dengan persamaan linear standar kuersetin yaitu y= 0,0648x + (-0,0232) dengan koefisien korelasi (r2) = 0,9948 dengan kadar flavonoid total sebesar 35,72
Kata Kunci : Hulotua (Commelina longifolia L.), Standarisasi, Flavonoid,
Spektrofotometri UV-Vis
Download berkas