Penulis / NIM
KARSUM MUNIYATI IGIRISA / 821418033
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. HERLINA JUSUF, M.Kes / 0001106308
Pembimbing 2 / NIDN
MUHAMMAD TAUPIK, S.Farm., M.Sc / 0029068906
Abstrak
Minyak kayu putih adalah minyak atsiri yang dihasilkan dari tanaman kayu putih (Melaleuca cajuputi) yang banyak tumbuh secara alami di Indonesia terutama di daerah Maluku dan Sulawesi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui cara mengkarakterisasi senyawa kimia minyak kayu putih dan mengetahui perbedaan sifat fisika-kimia minyak kayu putih di kawasan Teluk Tomini. Metode penelitian yang digunakan antara lain dalam pengujian analisis sifat kimia menggunakan spektrofotometri Fourier Transform Infra Red (FTIR) sedangkan pengujian sifat fisik yang memenuhi standar yang disyaratkan antara lain uji warna, bau, penentuan bobot jenis, indeks bias, putaran optik dan kelarutan dalam alkohol, serta dianalisis dengan metode kemometrik menggunakan software Minitab menunjukkan adanya kedekatan antar sampel dan karakteristik dominan yang berbeda-beda. Hasil yang didapatkan terdapat perbedaan sifat fisika dari keempat sampel minyak kayu putih yang dipengaruhi oleh penanganan atau perlakuan daun sebelum dilakukan penyulingan, kondisi habitat tanaman kayu putih dan lama penyimpanan daun. Untuk sifat kimia dari keempat sampel memiliki gugus fungsi yang sama yaitu C-H (alkana), C=C (aromatis), O-H, CH����¯�¿�½���¯���¿���½���¯���¿���½ dan C-O (alkohol). Berdasarkan analisis data menggunakan Principal Component Analysis (PCA) terdapat kedekatan atau kesamaan antara sampel yang berasal dari daerah Tojo Una-una dan Banggai.
Download berkas