Penulis / NIM
YULIANTI U. ISMAIL / 841408031
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
SUWARLY MOBILIU, S.Kp., M.Kep / 00310561
Pembimbing 2 / NIDN
dr. ZUHRIANA K YUSUF, M.Kes / 0006017405
Abstrak
ABSTRAK
Yulianti U. Ismail. 2012. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Limba B Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo. Skripsi Jurusan Keperawatan Program Studi S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Suwarly Mobiliu S. Kp M. Kep dan dr. Zuhriana K Yusuf, M.Kes Pembimbing II.
Kekurangan energy kronis (KEK) adalah keadaan di mana seseorang mengalami kekuranga gizi (kalori dan protein) yang berlangsung lama atau menahun. Ibu KEK adalah ibu yang mempunyai ukuran lingkar lengan atas (LILA) < 23,5 cm. Faktor-faktor yang mempengaruhi KEK yaitu factor social ekonomi, factor bilologis, factor pola konsumsi dan factor perilaku.
Tujuan penelitian secara umum adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Kekurangan Energi Kronis pada ibu hamil. Desain penelitian yang digunakan adalah survey deskriptif. Populasi dan sampel adalah seluruh ibu-ibu hamil KEK di Puskesmas Limba B Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo dengan jumlah 41 ibu hamil KEK.
Hasil penelitian menunjukan bahwa factor social ekonomi: pendidikan menegah sebanyak 37% responden mengalami KEK, pekerjaan IRT 88% responden mengalami KEK dan Pendapatan 98% berpendapatan rendah < Rp 837.500/bulan mengalami KEK. Faktor bilologis: pada usia 19-24 tahun 32% responden, jarak kehamilan ? 2 tahun sebanyak 59%mengalami KEK, paritas > 2 orang sebanyak 66%mengalami KEK. Faktor pola konsumsi 56.55% responden memiliki pola konsumsi tidak baik mengalami KEK. Faktor perilaku 62.5% responden memiliki factor perilaku tidak baik mengalami KEK.
Simpulan dari hasil penelitian yang dilakukan di Puskesmas Limba B bahwa Faktor- Faktor yang paling dominanan mempengaruhi adalah factor social ekonomi, selanjtunya factor pola konsumsi, factor perilaku dan factor biologis. Saran: (1) Perlu peningkatan pemahaman kesehatan dan gizi untuk pencegahan teradinya KEK. (2) Perlu jadwal rutin untuk penyuluhan ibu hamil khususnya KEK.(3) Agar hasil penelitian dapat di tingkatkan lagi dengan skala lebih besar lagi.
Kata kunci: KEK, Ibu Hamil.
Download berkas