Penulis / NIM
RILLA RIEZKA RAUF / 841409031
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. WERNA NONTJI, S.Kp., M.Kep / 0014015004
Pembimbing 2 / NIDN
dr. NANANG ROSWITA PARAMATA, M.Kes / 0028107706
Abstrak
ABSTRACT
Rilla Riezka Rauf. 2013. The Relationship between Family Knowledge about Malaria Prevention and Malaria Occurrence in Luhu Village, Telaga, District of Gorontalo. Skripsi, Nursing Study Program, Faculty of Sports and Health Sciences, Universitas Negeri Gorontalo. It was supervised by Werna Nontji as the principal supervisor and Nanang Paramata as the co supervisor.
Malaria is one of tropical diseases in Indonesia. Lack of community knowledge, attitude, and behavior to prevent malaria causes the existence of new brood of malaria vector. There were 95 families indicated the suspect of malaria in 2012. This research aimed to know family knowledge about malaria prevention in Luhu village, Telaga, Gorontalo regency.
The current research applied a descriptive survey and cross sectional study. The populations were 1109 families; the samples were 294 families. The samples were selected through proportional random sampling. The data then were collected through questionnaires and observation from samples about family knowledge on malaria prevention in Luhu village, Telaga, Gorontalo regency. The data were then analyzed by univariate and bivariate (Chi-square) analysis process.
The research results showed that family knowledge about malaria is good (n=162 or 55.1%). There is positive relationship between knowledge and malaria occurrence. It was tested through Chi-square which equaled to p=0.000; as the results, it showed that there is relationship between family knowledge about malaria prevention and malaria occurrence. It is then expected that health service staff to conduct a socialization and control toward malaria prevention.
Key Words: Family Knowledge, Prevention, Malaria Occurrence.
ABSTRAK
Rilla Riezka Rauf. 2013. Hubungan Pengetahuan Keluarga Tentang Pencegahan Malaria Dengan Kejadian Gejala Malaria Di Desa Luhu Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Ibu Werna Nontji dan Pembimbing II Ibu Nanang Paramata.
Penyakit tropis di Indonesia salah satunya adalah malaria. Kurangnya pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat dalam upaya pengendalian malaria, mengakibatkan terbentuknya perindukan baru vektor malaria. Jumlah penderita malaria klinis maupun positif sebanyak 95 KK pada tahun 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga tentang pencegahan malaria dengan kejadian gejala malaria di Desa Luhu Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo.
Penelitian ini menggunakan penelitian survey deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi pada penelitian ini sebanyak 1109 KK dengan jumlah sampel sebanyak 294 KK. Tehnik pengambilan sampel menggunakan Proporsional Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisoner dan observasi pada responden mengenai pengetahuan keluarga tentang pencegahan malaria terhadap kejadian gejala malaria di Desa Luhu Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Analisa data yang digunakan menggunakan Analisis Univariat dan Analisis Bivariat (Chi-square).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan keluarga tentang pencegahan malaria adalah baik (n=162 atau 55.1 %). Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian gejala malaria dengan Uji Chi-square taraf signifikan yaitu ?=0.000, sehingga menunjukkan bahwa adanya hubungan pengetahuan keluarga tentang pencegahan malaria dengan kejadian gejala malaria. Untuk itu diharapkan kepada petugas kesehatan agar dapat melakukan pemberian penyuluhan serta pengawasan terhadap upaya pencegahan malaria.
Kata Kunci : Pengetahuan Keluarga, Pencegahan, Kejadian Gejala Malaria
Download berkas
