Penulis / NIM
ADRIYANA NOVYANTI SF. BADALU / 841410165
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
dr. ZUHRIANA K YUSUF, M.Kes / 0006017405
Pembimbing 2 / NIDN
/ 00120175
Abstrak
ABSTRAK
Adriana Novyanti SF, Badalu, 2014. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kesiapan Toilet Training Di Desa Lauwonu Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo. Skripsi, jurusan IlmuKeperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I dr.Zuhriana K.Yusuf,M.kes dan Pembimbing II Ns. Rhein Djunaid, S.Kep, M.Kes.
Toilet training merupakan salah satu tugas utama dalam tahap perkembangan toddler (1-3 tahun). Toilet training pada anak merupakan suatu usaha untuk melatih anak agar mampu mengontrol dalam melakukan buang air besar dan buang air kecil. Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan ibu, lingkungan dan minat anak terhadap kesiapan toilet training pada anak.
Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu yang mempunyai anak usia toddler, sampel pada penelitian ini berjumlah 35 orang. Analisis yang digunakan adalah Univariat dan Bivariat menggunakan Uji Chi-Square.
Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu, dengan kesiapan toilet training pada anak usia toddler dengan nilai Pvalue=0,00yaitu sebanyak 19 responden. Ada hubungan lingkungan dengan kesiapan toilet training pada anak usia toddler dengan nilai Pvalue=0,01 yaitu sebanyak 24 responden. Ada hubungan antara minat anak dengan kesiapan toilet training pada anak usia toddler dengan nilai Pvalue=0,04 yaitu sebanyak 18 responden.
Kesimpulan pengetahuan, lingkungan, dan minat anak mempunyai hubungan yang bermakna terhadap kesiapan toilet training. Saran bagi ibu yang mempunyai anak usia toddler yaitu ibu lebih memperbanyak informasi tentang toilet training dan bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti faktor-faktor lain tentang latihan toilet training.
Kata kunci : toilet training, usia toddler
Download berkas