Penulis / NIM
INDRAWATI M. TAHA / 841413016
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
DR ROSMIN ILHAM, S.Kep,Ns,MM / 0007
Pembimbing 2 / NIDN
dr. ELVIE FEBRIANI DUNGGA, M.Kes / 0017027904
Abstrak
Abstrak
Indrawati M. Taha. 2017. Hubungan Pemasangan Infus Dengan Kejadian Plebitis Di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Skripsi. Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I DR. Hj. Rosmin Ilham, S.Kep., Ns., MM dan Pembimbing II dr. Elvie F. Dungga, M.Kes.
Data rekam medik Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo didapatkan bahwa masih banyak pasien yang mengalami plebitis. Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pemasangan Infus Dengan Kejadian Plebitis Di RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo.
Penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien dewasa yang melakukan pemasangan infus melalui IRD RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Sampel dalam penelitian ini semua pasien dewasa yang melakukan pemasangan infus melalui IRD RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo yang berjumlah 50 Orang dengan tekhnik pengambilan sampel Purposive Sampling. Data dianalisis menggunakan Uji Exact Fisher Test dengan tingkat signifikan p < 0,05.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemasangan Infus yang Tidak Berdasarkan SOP yaitu sebanyak 41 responden (82%) dibandingkan dengan pemasangan infus yang Berdasarkan SOP yaitu sebanyak 9 responden (18%). Kejadian Plebitis yang plebitis yaitu sebanyak 33 responden (66%) dibandingkan dengan pasien yang tidak plebitis yaitu sebanyak 17 responden (34%). Uji Exact Fisher Test P value : 0,004 ( = 0,05). Terdapat Hubungan Pemasangan Infus Dengan Kejadian Plebitis.
Kata kunci : Plebitis, Pemasangan Infus
Daftar Pustaka : 27 (2011-2016)
Download berkas