Penulis / NIM
VERAWATY AMU / 841419160
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. HERLINA JUSUF, M.Kes / 0001106308
Pembimbing 2 / NIDN
dr. IVAN VIRNANDA AMU, M.Kes, Sp.PD,FINASIM / 0023098201
Abstrak
ABSTRAK
Verawaty Amu, 2021. Pengaruh Kecemasan Terhadap Pemeriksaan Swab Pada Suspek COVID-19 di Kota Gorontalo, Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. Hj. Herlina Jusuf, M.Kes dan Pembimbing II dr. Ivan Virnanda Amu, M.Kes., Sp.PD
COVID-19 pertama kali dilaporkan di Indonesia pada tanggal 02 Maret 2020 sejumlah dua kasus. Tingkat mortalitas COVID-19 di Indonesia sebesar 8,9%, angka ini merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara. Jumlah kasus COVID-19 di Provinsi Gorontalo sebanyak 2964 kasus dengan jumlah kematian 81 orang Sikap mental ketika seseorang pertama kali terinfeksi COVID-19 dapat berupa ketakutan, cemas, dan panik terhadap kejadian COVID-19. Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh kecemasan terhadap pemeriksaan swab pada suspek COVID-19.
Penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 148 responden perempuan dan laki-laki yang berusia 20-50 tahun sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuisoner HARS. Analisis bivariat menggunakan uji Regresi Logistik.
Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 110 responden (74,3%) mengalami kecemasan sedang dan 99 responden (66,9%) menolak dilakukan pemeriksaan swab Berdasarkan analisis bivariat terdapat pengaruh kecemasan terhadap pemeriksaan swab pada suspek COVID-19 di Kota Gorontalo dengan p value (0,00). Kecemasan yang dialami oleh responden paling banyak adalah kecemasan sedang, hal tersebut membuat responden memilih menolak dilakukan pemeriksaan swab.
Kata Kunci : Kecemasan, Swab, Suspek, COVID-19
Daftar Pustaka : 33 (2007-2020)
Download berkas