Penulis / NIM
SUDARMAN I. WOLINELO / 841420162
Program Studi
S1 - KEPERAWATAN
Pembimbing 1 / NIDN
Ns YUNIAR MANSYE SOELI, S.Kep,M.Kep,Sp.Kep.J / 0021068501
Pembimbing 2 / NIDN
dr. MUHAMAD NUR SYUKRIANI YUSUF, S.Ked., MMedEd / 0012107608
Abstrak
ABSTRAK
Sudarman I. Wolinelo. 2021. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Penerimaan Diri Pasien Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RSUD Toto Kabila. Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olah Raga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Ns. Yuniar M. Soeli, M.Kep, Sp.Kep.J dan Pembimbing II dr. Muhamad Nur Syukriani Yusuf, M.Med.Ed.
Untuk mempertahankan penerimaan diri yang baik, pasien yang menjalani terapi hemodialisis, diperlukan adanya dukungan keluarga seperti orang tua, pasangan suami atau istri, anak, dan kerabat keluarga lainnya, dimana diharapkan adanya dukungan dari keluarga menjadikan pasien penyakit ginjal kronik lebih tahan terhadap pengaruh psikologis dari stresor lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan penerimaan diri pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis.
Desain penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, dalam penelitian ini dukungan keluarga sebagai variabel independen dan penerimaan diri sebagai variabel dependen, sampel sebanyak 36 responden dengan tehnik Purposive Sampling. Instrumen dalam penelitian ini mengunakan kuisioner, data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan mengunakan uji statistik spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan pasien hemodialisis di RSUD Toto Kabila yang mendapatkan dukungan keluarga baik sebanyak 30 orang (83,3%) dan yang mendapatkan dukungan keluarga cukup sebanyak 6 orang (16,7%) sedangkan penerimaan diri pasien kategori positif sebanyak 25 orang (69,4%) dan penerimaan diri negatif sebanyak 11 orang (30,6%). Hasil uji statistik hubungan diperoleh nilai p value sebesar 0,009 (������±
Download berkas