SKRIPSI

Penulis / NIM
ROYKE F. DUNDA / 912415009
Program Studi
S1 - EKONOMI PEMBANGUNAN
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. Ir. SYARWANI CANON, M.Si / 0024076506
Pembimbing 2 / NIDN
BOBY RANTOW PAYU, S.Si, ME / 0022088302
Abstrak
ABSTRAK Royke F. Dunda. 912415009. 2019. Analisis Pengelolaan Dana Desa Terhadap Kondisi Ekonomi masyarakat di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. Skripsi, Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Gorontalo. Dibawah Bimbingan Bapak Prof. Dr. Ir.Syarwani Canon, M.Si dan Bapak Boby Rantow Payu, S.Si, ME. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan dana desa di desa tanjung harapan terhadap kondisi ekonomi masyarakat desa tanjung harapan. Metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder untuk tahun 2018 dan data primer dengan menggunakan Angket, Observasi, dan Dokumentasi. Dengan menggunakan analisis AHP dan Analisis SWOT Hasil penelitian AHP ini menunjukan bahwa pada bidang pembangunan desa masyarakat lebih mengutamakan dan memprioritaskan kegiatan pembangunan, pengembangan sarpras kesehatan. pada bidang pemberdayaan masyarakat, masyarakat mengutamakan dan memprioritaskan kegiatan pengelolaan produksi usaha pertanian untuk ketahanan pangan dan usaha pertanian. untuk keseluruhan kegiatan yang ada bidang pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat, masyarakat lebih mengutamakan dan memprioritaskan kegiatan pengelolaan produksi usaha pertanian untuk ketahanan pangan dan usaha pertanian. Masyarakat lebih mengutamakan dan memprioritaskan Bidang Pemberdayaan Masyarakat pada pengelolaan dana desa. Hasil Analisis SWOT yang diperoleh adalah Kekuatan; kegiatan pengelolaan usaha pertanian memberikan hasil baik kepada masyarakat, meningkatkan perekonomian desa, Kelemahan; 168 masyarakat desa bekerja sebagai petani, 173 masyarakat desa bekerja sebagai buruh tani, Peluang; dukungan pemerintah desa pada usaha pertanian, masyarakat desa lebih memprioritaskan kegiatan usaha pertanian, Tantangan; masyarakat desa masih bekerja sebagai petani dan buruh tani, kurangnya pemberdayaan masyarakat pada kegiatan pemberdayaan masyarakat. Pemerintah desa harus lebih optimal dalam pengelolaan kegiatan usaha pertanian dan harus lebih memberdayakan masyarakat. Kata Kunci : Pengelolaan Dana Desa, Pembangunan Desa, Pemberdayaan masyarakat, Kegiatan Pembangunan Desa, Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat ABSTRACT Royke F. Dunda. 912415009. 2019. The Analysis of Management of Village Funds towards the Economic Conditions of the community in Tanjung Haarapan Village, Wonosari Sub-district, Boalemo District. Skripsi, Study Program of Economic Development, Faculty of Economics, State University of Gorontalo. The principal supervisior is Prof. Dr. Ir. Syarwani Cabnon, M.Si and the co-supervisior is Boby Rantow Payu, S.Si, ME. This study aims to know the management of village Funds towards the Economic Condition of theCommunity in Tanjung Harapan Village. This study applies a quantitative descriptive method by using secondary data for 2018 and primary data using questionnaire, observation, and documentation. The data analyzed by using AHP analysis and SWOT Analysis. The results of this study from AHP analysis showed that in the village development sector, the community prioritized development activities, the construction of health care facilities. In the community emporwerment sector, the community prioritized management of agricultural business production for food security and agricultural business. For the overall activities in the field of village of development and community emporwerment, the community prioritized the management of agricultural business production for food security and agricultural business. In other words. The community prioritized the community empowerment sector in managing village funds. The results of this study from the SWOT analysis obtained some advantages were agricultural business management ativities provided good results to the community and improved the village economy.The disvantages were 168 people working as farmers, 173 rural communities working as farm laborers. The opportunities were the support of village government on agricultural business, and the community priorized the agricultural business activities. The challenges were village community stillworked as farmers and farm laborers, the lack of community empowerment activities. The village geverment must be more optimal in managing agricultural business activities and must empower the community for more. Keywords: Management of Village Fund, Village Development, Community Empowerment, Village Development Activities, Community Empowerment Activities.
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011