Penulis / NIM
SITI NUR FAHMI IDRUS / 921418152
Program Studi
S1 - AKUNTANSI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. TRI HANDAYANI AMALIAH, SE.Ak, M.Si., CA / 0007127205
Pembimbing 2 / NIDN
RONALD S BADU, SE., M.Si / 0023108301
Abstrak
ABSTRAK
Siti Nur Fahmi Idrus. 921418152. 2022. Analisis Harga Pokok Penjualan Beras Pada Petani Sawah (Studi Kasus Pada Petani Di Desa Popodu Kecamatan Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango). Skripsi Program Studi S1 Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Gorontalo, dibawah bimbingan Ibu Dr. Tri Handayani Amaliah, SE., Ak, M.Si, CA dan Bapak Ronald S. Badu, SE, M.Si.
Penelitian ini bertujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui berapa harga pokok penjualan beras dengan menggunakan metode full costing pada petani dan perbedaan antara HPP menurut petani dengan metode full costing pada petani sawah di Desa Popodu, Kecamatan Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode analisis deskriptif, penelitian ini menggunakan sumber data primer yang diperoleh dari dokumen dan hasil wawancara. Teknik Analisis data yaitu data yang diperoleh akan disajikan dalam bentuk tabel dan kemudian dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan perhitungan dengan menggunakan metode full costing maka harga pokok penjualan yang diperoleh dari luas lahan yang dimiliki oleh petani berbeda-beda yaitu Bapak Amir HPP yang diperoleh sebesar Rp7.250,69/kg beras, Bapak Saurudin HPP yang diperoleh sebesar Rp8.910,66/kg beras, dan Bapak Anton HPP yang diperoleh sebesar Rp7.996,87/kg beras. Perhitungan harga pokok penjualan metode full costing dan harga pokok penjualan menurut petani terdapat perbedaan dari kedua metode HPP dapat diketahui bahwa pada perhitungan harga pokok penjualan yang menggunakan metode full costing lebih tinggi selisihnya karena biaya yang di rincikan secara detail. Sedangkan petani hanya menghitung biaya bibit, pupuk dan obat-obatan, biaya untuk penanaman dan panen, biaya untuk perontok padi, dan biaya penjemuran dan penggilingan sedangkan untuk biaya overhead tetap dan biaya non produksi tidak dibebankan pada perhitungan harga pokok penjualannya.
Kata Kunci : Biaya, Full Costing, Harga Pokok Penjualan, Petani
Download berkas