Penulis / NIM
NITAWATI DJASRI / 931412189
Program Studi
S1 - MANAJEMEN
Pembimbing 1 / NIDN
IDHAM MASRI ISHAK, SE, M.Si / 0023047702
Pembimbing 2 / NIDN
YAYU ISYANA D. PONGOLIU, SE., M.Sc / 0004018303
Abstrak
ABSTRAK
Nitawati Djasri. 931 412 189. 2016. Reaksi Pasar Modal Sebelum Dan Sesudah Peristiwa Bom Jakarta 2016. Skripsi Program Studi S1 Manajemen, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Gorontalo, dibawah bimbingan Idham Masri Ishak, SE, M.Si dan Yayu Isyana D. Pongoliu, SE., M.Sc.
Peristiwa teror berkaitan dengan stabilitas ekonomi suatu negara. Adanya peristiwa politik yang mengancam stabilitas negara, berupa kerusuhan politik ataupun serangan teror bom, cenderung mendapat respon negatif dari pelaku pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui reaksi pasar modal terhadap peristiwa bom Jakarta yang terjadi pada tanggal 14 Januari 2016, serta untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan abnormal return di Bursa Efek Indonesia sebelum dan sesudah peristiwa peledakan bom Jakarta. Periode yang diteliti yakni kejadian pada tanggal 14 Januari 2016. Pengamatan peristiwa menggunakan periode penelitian selama 40 hari bursa yang dibagi ke dalam dua periode waktu yaitu : 20 hari periode estimasi dan 20 hari periode peristiwa. Adapun pengolahan data dalam penelitian ini yakni analisis uji t paired.
Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya abnormal return yang lebih besar sebelum peristiwa peledakan bom Jakarta 2016 pada pasar modal dibandingkan setelah peristiwa peledakan bom Jakarta 2016. Respon pasar modal dalam kejadian peledakan bom Jakarta 2016 bereaksi positif bagi investor, hal tersebut ditandai dengan adanya respon pasar cenderung normal seperti biasanya. Hasil pengujian statistik menunjukan bahwa pada tingkat kepercayaan 95% tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara abnormal return saham pada pasar modal sebelum dan sesudah peristiwa peledakan bom Jakarta 2016.
Kata Kunci : Reaksi pasar modal, abnormal return saham
Download berkas