Researcher
Ade Muharam
Types of research
Penelitian Unggulan Pusat Studi
Source of funds
PNBP/BLU
Abstract
Mandat UU No.27/2007 jo UU No.1/2014 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, pemerintah daerah (provinsi dan kabupaten/kota) diwajibkan menyusun Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP-3-K) dan perlu dilegalkan dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda). Penyusunan RZWP-3-K ini sangat strategis dan penting karena akan berfungsi secara optimal bagi penyelenggaraan pembangunan daerah secara berkelanjutan dalam upaya mensejahterakan rakyat. Dengan adanya RZWP-3-K akan memberikan jaminan dan kepastian hukum terhadap alokasi ruang di perairan laut dan dapat dijadikan sebagai rekomendasi pemberian perizinan pemanfaatan ruang di perairan laut. Provinsi Gorontalo merupakan salah satu provinsi yang diapit oleh dua perairan, yaitu Laut Sulawesi di bagianUtara, dan Teluk Tomini di bagian Selatan. Kedua perairan tersebut memiliki potensi sumberdaya alam dan keanekaragaman hayati (biodiversity) pesisir dan laut yang cukup besar. Sejalan dengan upaya pemerintah dan masyarakat Provinsi Gorontalo untuk terus membangun kompetensi daerah yang unggul, maka orientasi program pembangunan perikanan Provinsi Gorontalo senantiasa diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.Salah satu komoditas yang menjadi unggulan pembangunan perikanan di Provinsi Gorontalo adalah rumput laut. Namun demikian, hingga saat ini belum dikembangkan model kesesuaian budidaya rumput laut yang dikaitkan dengan Rencana Zonasi Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (RZWP-3-K) di Provinsi Gorontalo. Kekurangcermatan dalam menentukan lokasi budidaya rumput laut, dapat mempengaruhi produksi dan kualitas rumput laut yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalsis kesesuaian lahan budidaya rumput laut di Provinsi Gorontalo dengan menggunakan metode survey detail untuk mengetahui kesesuaian zonasi budidaya rumput laut dengan metode PATTERN (Planning Assisstance Through Technical Evaluation of Relevant Numbers). Variabel dalam penelitian ini adalah beberapa karakteristik yang diduga mempengaruhi kegiatan budidaya rumput laut, yaitu: (1) keterlindungan, (2) kecepatan arus, (3) kedalaman, (4) substrat dasar perairan, (5) salinitas, (6) kecerahan, dan (7) tingkat pencemaran. Sedangkan untuk pengukuran tingkat pencemaran dengan menggunakan pendekatan indeks diversitas plankton, yaitu nilai Resiprok Indeks Diversitas (RID).
This files has been downloaded 680 times