RESEARCH

Researcher
Yuliana Retnowati
Types of research
Penelitian Dasar
Source of funds
PNBP/BLU
Abstract
Sponge laut merupakan salah satu anggota kelompok hewan kelas Porifera yang berpotensi menghasilkan metabolit sekunder dengan berbagai aktivitas biologis. Hewan laut ini sering ditemukan berasosiasi dengan berbagai jenis bakteri dari kelompok Actinomycetes maupun non-Actinomycetes. Saat ini informasi tentang bakteri yang berasosiasi dengan Sponge di perairan pesisir Gorontalo masih sangat terbatas. Bakteri yang berasosiasi dengan organisme dari lingkungan laut banyak dieksplorasi sebagai penghasil senyawa bioaktif jenis baru, sehingga eksplorasi bakteri yang berasosiasi dengan sponge di perairan pesisir Gorontalo berpotensi untuk ditenemukan antibiotik jenis baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap diversitas bakteri penghasil antibiotik yang besasosiasi dengan sponge di perairan Mas Popaya Raja dan Torosiaje, Gorontalo. Penelitian dilaksanakan di perairan Mas Popaya Raja dan Torosiaje sebagai lokasi sampling sponge, Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi Jurusan Biologi UNG untuk isolasi dan analisis potensi antimikroba bakteri yang berasosiasi dengan sponge, dan Laboratorium Genetika Science, Jakarta untuk sequencing gen 16S rRNA bakteri penghasil antibiotik. Tahapan penelitian terdiri atas tiga tahap. Tahap pertama yaitu sampling dan identifikasi sponge di perairan Pesisir Gorontalo, serta pengukuran sifat fisikokimia air laut meliputi salinitas, kedalaman, dan kecerahan air. Sampling sponge dilakukan berdasar metode purposive sampling, sedangkan identifikasi sponge dengan pendekatan karakter morfologi. Tahap kedua yaitu isolasi bakteri yang yang berasosiasi dengan sponge laut; skrining dan analisis potensi bakteri dalam meghasilkan antibiotik menggunakan mikroba uji Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Tahap ketiga yaitu identifikasi bakteri penghasil antibiotik berdasar pendekatan molekular. Luaran wajib penelitian ditargetkan menghasilkan artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. Tingkat Ketersiapterapan Teknologi hasil penlitian adalah pada TKT 3, yaitu pembuktian konsep fungsi dan atau karakteristik penting secara analitis dan eksperimental. Indikator 1 TKT 3 yaitu Studi analitik mendukung prediksi kinerja elemen-elemen teknologi berupa temuan jenis bakteri yang berasosiasi dengan sponge sebagai objek bioteknologi yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai agen penghasil antibiotic jenis baru dan dilakukan percobaan laboratorium untuk menentukan aktivitas antimikroba
This files has been downloaded 198 times
Download