RESEARCH

Researcher
Nanang Roswita Paramata
Types of research
Penelitian Kolaboratif Dana BLU FIKK
Source of funds
PNBP Fakultas/Pasca
Abstract
Dermatofitosis adalah penyakit jaringan yang mengandung zat tanduk, misalnya stratum korneum pada epidermis, rambut, dan kuku yang disebabkan golongan jamur dermatofita. Di Provinsi Gorontalo sendiri belum ada penelitian yang menjelaskan tentang jumlah penderita dermatofitosis. Sedangkan di Rumah Sakit Toto Kabila terdapat 151 orang yang menderita dermatofistosis pada tahun 2011. Pada tahun 2012 berjumlah 283 orang dan tahun 2013 sebanyak 272 orang. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa jumlah penderita dermatofitosis di Rumah sakit Toto Kabila mengalami peningkatan. Tuhjuan penelitian yaitu untuk mengetahui gambaran penderita dermatofitosis berdasarkan pemeriksaan mikrokopis di Rumah Sakit Toto Kabila, Kabupaten Bone Bilango Waktu penelitian direncanakan dilaksanakan selama 2 bulan. Lokasi penelitian di Rumah Sakit Toto Kabila Kabupaten Bone Bolango. Penelitian dilakukan di poliklinik kulit dan kelamin Rumah Sakit Toto Kabila 3.2 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang jumlah penderita dermatofitosis di Rumah Sakit Toto Kabila Kabupaten Bone Bolango. Pengambilan sampel dalam hal ini mendiagnosa dermatofitosis pada umumnya dapat ditegakkan berdasarkan gejala-gejala klinis yang khas dan pemeriksaan sediaan langsung dengan KOH 10-20% dan biakan. Untuk mendiagnosis diperlukan skuama dari bagian tepi lesi yang diambil dengan menggunakan skalpel. Skuama tersebut ditaruh pada slide yang ditetesi oleh larutan kalium hidroksida. Diagnosis dibuat dengan memeriksa skuama yang terinfeksi tersebut secara mikroskopis