ESSAY

Writer / NIM
SRI RAHAYU NIODE / 311408073
Study Program
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Advisor 1 / NIDN
Dr. ELLYANA HINTA, M.Hum / 0023086208
Advisor 2 / NIDN
Dr. HERMAN DIDIPU, S.Pd., M.Pd. / 0011018301
Abstract

Sri Rahayu Niode. 2014. Struktur Puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi Dan Puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo dan Perbandingannya. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Hj. Ellyana Hinta, M.Hum dan Pembimbing II Herman Didipu, s.Pd.,M.Pd. Permasalahan pada penelitian ini adalah (1) bagaimana struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi, (2) bagaimana struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo, (3) bagaimana perbandingan bagaimana struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi dan puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif komparatif. Data dalam penelitian ini bersumber dari teks puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi dan puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan dan untuk menganalisis data, peneliti menggunakan tahap-tahap sebagai berikut, (1) menganalisis struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi, (2) menganalisis struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo, (3) membandingkan struktur batin dan struktur fisik puisi “Pesanku” Karya Asmara Hadi dan puisi “Pesan Prajurit” Karya Trisno Sumardjo dan (4) menyimpulkan hasil analisis data. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, puisi “Pesanku” dan puisi “Pesan Prajurit” memiliki struktur batin dan struktur fisik. Selain itu, kedua puisi ini memiliki persamaan struktur batin diantaranya tema (tema perjuangan dan harapan), rasa rela berkorban, nada mengajak, amanat untuk menghargai para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk membela kemerdekaan negara, dan memiliki persamaan struktur fisik, diantaranya persamaan penggunaan diksi (mati), imaji perasa, kata konkret ku dan mati, dan memiliki ritma ku. Selain memiliki persamaan, kedua puisi ini juga memiliki perbedaan struktur batin dan struktur fisik. Perbedaan struktur batin kedua bahasa ini diantaranya pada puisi “Pesan Prajurit” juga memiliki tema keikhlasan dan rasa bangga sedangkan puisi “Pesanku” tidak terdapat tema dan rasa tersebut. Kedua puisi ini juga memiliki perbedaan suasana. Perbedaan struktur fisik diantaranya perbedaan penggunaan diksi, majas, rima dan tipografi. Selain itu, kedua puisi ini memiliki cara penceritaan yang berbeda. Kata kunci : Struktur, Puisi “Pesanku”, Puisi “Pesan Prajurit”, Perbandingan.

Download files

ARCHIVES

2024
Year Essay 2024
2023
Year Essay 2023
2022
Year Essay 2022
2021
Year Essay 2021
2020
Year Essay 2020
2019
Year Essay 2019
2018
Year Essay 2018
2017
Year Essay 2017
2016
Year Essay 2016
2015
Year Essay 2015
2014
Year Essay 2014
2013
Year Essay 2013
2012
Year Essay 2012
2011
Year Essay 2011