ESSAY

Writer / NIM
SITI AFRIYANTI MAMUASA / 311411022
Study Program
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Advisor 1 / NIDN
Prof. Dr. SAYAMA MALABAR, M.Pd / 0029076008
Advisor 2 / NIDN
Prof. Dr. SUPRIYADI, M.Pd / 0006086809
Abstract
ABSTRAK SITI A Mamuasa, 2016. Skripsi. Eufemisme dalam bahasa Bolango. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof.Dr. Hj Sayama Malabar M,Pd , dan Pembimbing II Prof.Dr. Supriadi M.Pd. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan, (1) ungkapan eufemisme dalam bahasa Bolango, dan (2) fungsi eufemesme dalam bahasa Bolango. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui (1) teknik cakap, yang dilakukan dengan cara bercakap-cakap dengan para informan. (2) Teknik simak, yaitu teknik yang dilakukan cara menyimak informasi yang diperoleh dari informan. Alat yang digunakan untuk menyimak data berupa rekaman. (3) Teknik catat dilakukan untuk mencatat data-data ungkapan-ungkapan dan fungsi eufemisme dalam bahasa Bolango yang diperoleh dari informan. Data-data tersebut dianalisis dengan cara menstranskipsi hasil rekaman dalam bentuk tulisan, mengindentifikasi ungkapan eufimisme dalam bahasa Bolango, mendeskripsikan maknanya ke bahasa Indonesia, mengklasifikasi berdasarkan fungsinya, menganalisis setiap fungsi, dan menyimpulkan hasil analisis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) ungkapan-ungkapan eufimisme yang terdapat dalam bahasa Bolango yakni notiyuna'mendahui', dugimantungo'lembaga masyarakat', aibu'aib 'rlobuga'nenek',moramago'tamak',deaga'perempuan,orarowarakus',morlopugu'malas',nopohorlingou'dikelabui',rlobungo'dikuburka,pototoiya 'jamban', bui 'keturunan',nogogaina'dibebas tugaskan', suwongotiya 'berbadan dua', nawusu'emosional', maharuku arusi 'mahluk halus', payi morumbusarugo'buang air, dewu modungugo 'tuna runggu atau kurang pendengaran', mogogarapabuniya'tunasusila', doontuwa'disunat, porogege'kekurangan makanan', giponiya giyabunga'tikus', donosarlawaniya 'Agak ketinggalan', matadewumao 'melarat', mogogarlapa' tangan nakal', morontarle'sering keluar rumah', wosombongi 'sombong',dewu osisiaro'tuna karya', ho'ogia noboba'menggauli', nohobatu noburle' melakukan hubungan suami istri, mogarlumo 'bersilaturahmi', saito'sakit', payi warawaraganga' tidak cocok', bobow'tunawicara',dado ohutu'tuna daksa', dagi horlihorlihuwa 'tunagrahita', no warlipodurlu'pramuniaga', motawu'para normal, barla hurupa'tuna aksara, potorlongo'klarifikasi', noponogo'melemah', rlipu sarlawa'desa tertinggal', mataho'onoiya diyupa no'osampu bayiwunuwunuo 'masyarakat kurang beruntung', nopohobuta'penyesuaian harga', oginawa nayadoangka'kebutuhan hidup', bayarli niarlagi domopia 'upah minimum', mogorle mongaratiana 'meminta pengertian', moreziki'makan', noho sayu sayu 'sekarat', nopo buyi-buyi toguata, mopohuwa'menjual', serede'pandai/piawai dalam berbicara (2) Fungsi eufemisme dalam bahasa Bolango sebagai penghalus makna, menjaga ketabuan, dan menyugesti sesuatu yang tidak menyenangkan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam bahasa Bolango ditemukan 52 ungkapan eufimisme dan tiga buah fungsi sesuai dengan konteks yaitu penghalus makna, menjaga ketabuan, dan menyugestikan sesuatu yang tidak menyenangkan. kata kunci : eufimisme , fungsi, bahasa Bolango
Download files

ARCHIVES

2024
Year Essay 2024
2023
Year Essay 2023
2022
Year Essay 2022
2021
Year Essay 2021
2020
Year Essay 2020
2019
Year Essay 2019
2018
Year Essay 2018
2017
Year Essay 2017
2016
Year Essay 2016
2015
Year Essay 2015
2014
Year Essay 2014
2013
Year Essay 2013
2012
Year Essay 2012
2011
Year Essay 2011