Writer / NIM
LELIANA GUMALANGIT / 311413062
Study Program
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Advisor 1 / NIDN
Prof. Dr. SAYAMA MALABAR, M.Pd / 0029076008
Advisor 2 / NIDN
Prof. Dr. MOH. KARMIN BARUADI, M.Hum / 0026105810
Abstract
ABSTRAK
Leliana Gumalangit. 2017. Gaya Bahasa Sinekdoke dalam Berita Politik pada Koran Harian Gorontalo Post Tahun 2016. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Prof. Dr. Hj. Sayama Malabar, M.Pd, dan pembimbing II: Prof. Dr. Moh. Karmin Baruadi, M.Hum
Harian Gorontalo Post merupakan salah satu media cetak yang memuat berita antara lain ekonomi, pendidikan, olah raga, kriminal, dan politik. Berita-berita tersebut bertujuan untuk memberikan informasi dan mempengaruhi pembaca. Untuk mempengaruhi pembaca, penulis atau jurnalis menggunakan berbagai macam gaya bahasa, salah satunya adalah gaya bahasa sinekdoke. Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu: (1) apa saja gaya bahasa sinekdoke yang terdapat dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post Tahun 2016? Dan (2) apa fungsi gaya bahasa sinekdoke dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post tahun 2016? Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya bahasa sinekdoke dan fungsinya dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post Tahun 2016.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian adalah deskriptif. Data penelitian ini adalah bentuk-bentuk gaya bahasa sinekdoke dan fungsinya dan sumber data berasal dari kutipan-kutipan kalimat yang terdapat dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post edisi tahun 2016 (Oktober, November, Desember tahun 2016). Dalam memperoleh data, peneliti menggunakan teknik dokumentasi, baca, dan catat. Data yang diperoleh melalui ketiga teknik tersebut, dianalisis dengan cara mengidentifikasi, mengklasifikasi, menganalisis kalimat atau ungkapan gaya bahasa sinekdoke, mendeskripsikan gaya bahasa sinekdoke yang ditemukan dan fungsinya, dan menyimpulkan hasil analisis data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) gaya bahasa sinekdoke yang terdapat dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post tahun 2016, terdiri atas dua jenis, yaitu pars pro toto 10 buah dan totum pro parte 30 buah. (2) fungsi gaya bahasa sinekdoke (pars pro toto dan totum pro parte) tersebut untuk memperjelas makna dan maksud yang ingin disampaikan penulis.
Simpulan dari penelitian ini adalah (a) gaya bahasa sinekdoke yang ditemukan dalam berita politik pada koran Harian Gorontalo Post tahun 2016. Ada dua jenis, yaitu: Pars pro toto dan Totum pro parte . Dari kedua jenis gaya bahasa tersebut, paling banyak digunakan pada edisi Oktober, November, Desember tahun 2016 adalah gaya bahasa sinekdoke jenis totum pro parte. Dari 40 (empat puluh) buah ungkapan kalimat yang mengandung gaya bahasa sinekdoke, ditemukan 30 (tiga puluh) buah ungkapan kalimat jenis totum pro parte. (b) gaya bahasa sinekdoke baik jenis pars pro toto dan totum pro parte memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk memperjelas makna dan maksud yang ingin disampaikan penulis berita.
Kata kunci: gaya bahasa sinekdoke, pars pro toto, totum pro parte, fungsi, berita politik, Harian Gorontalo Post
Download files
