Writer / NIM
RAHMAT MOHAMAD / 431415042
Study Program
S1 - PENDIDIKAN BIOLOGI
Advisor 1 / NIDN
Dr. JUSNA AHMAD, M.Si / 0006046210
Advisor 2 / NIDN
Dr. MARINI SUSANTI HAMIDUN, S.Si, M.Si / 0004057006
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian pupuk hijau gulma siam (C. odorata), bokashi gulma siam, dan pupuk kandang kotoran sapi terhadap pertumbuhan generatif tanaman cabai rawit varietas samiya (C. frutescens) serta untuk melihat pupuk yang lebih optimal pengaruhnya terhadap pertumbuhan generatif tanaman cabai rawit varietas samiya (C. frutescens). Penelitian ini dilaksanakan di areal pertanaman cabai Desa Bulotalangi, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bonebolango pada bulan Desember 2018 sampai dengan bulan Februari 2019. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan, yaitu: kontrol, pupuk hijau gulma siam, bokashi gulma siam, dan pupuk kandang kotoran sapi. Parameter yang diamati yaitu: waktu berbunga, jumlah bunga, jumlah buah, dan berat buah. Data di analisis menggunakan Analisis Of Varians dengan uji lanjut BNT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh pemberian pupuk hijau gulma siam, bokashi gulma siam, dan pupuk kandang terhadap waktu berbunga, jumlah bunga, jumlah buah dan berat buah, serta terdapat pupuk organik yang paling optimal terhadap pertumbuhan generatif tanaman cabai rawit yaitu pupuk bokashi gulma siam (C. odorata). Hasil uji lanjut BNT taraf 5% menunjukkan terdapat perbedaan signifikan antar perlakuan yaitu waktu berbunga, jumlah bunga, jumlah buah, dan berat buah cabai rawit. Luaran yang dihasilkan pada penelitian ini berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pada materi menghitung kebutuhan pupuk organik per tanaman/ha dengan dosis yang tepat.
Kata Kunci: Pupuk Organik, Cabai Rawit, Pertumbuhan Generatif
Download files
