Writer / NIM
CINDY MOPILI / 511417028
Study Program
S1 - TEKNIK SIPIL
Advisor 1 / NIDN
YULIYANTY KADIR, S.T., M.T. / 0030047202
Advisor 2 / NIDN
Dr. MARIKE MAHMUD, S.T., M.Si / 0007086905
Abstract
Peningkatan volume lalu lintas menimbulkan beberapa dampak negatif salah satunya yaitu kebisingan. Kawasan Kampus 1 Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu zona pendidikan yang arus lalu lintasnya cukup padat, sehingga dilakukan penelitian untuk menganalisa tingkat kebisingan akibat lalu lintas pada kawasan tersebut dan membandingkan tingkat kebisingannya dengan Baku Mutu Kebisingan KEP-48/MENLH/11/1996. Penelitian ini dilakukan pada ruas jalan yang berdekatan dengan Kampus 1 Universitas Negeri Gorontalo, yaitu pada ruas Jalan Jenderal Sudirman (titik 1) dengan tipe jalan 2/2 UD, Jalan Ir. Hi. Joesoef Dalie (titik 2) dengan tipe jalan 4/2 D dan Jalan Dewi Sartika (titik 3) dengan tipe jalan 2/2 UD. Metode yang digunakan adalah Calculation of Road Traffic Noise (CoRTN). Hasil tingkat kebisingan yang tertinggi di Jalan Jenderal Sudirman (titik 1) pada hari Senin sebesar 69,36 dB(A), hari Rabu sebesar 69,56 dB(A) dan hari Sabtu sebesar 67,74 dB(A). Tingkat kebisingan yang tertinggi di Jalan Ir. Hi. Joesoef Dalie (titik 2) pada hari Senin sebesar 72,28 dB(A), hari Rabu sebesar 72,69 dB(A) dan hari Sabtu sebesar 69,90 dB(A). Tingkat kebisingan yang tertinggi di Jalan Dewi Sartika pada hari Senin sebesar 67,77 dB(A), hari Rabu sebesar 67,41 dB(A) dan hari Sabtu sebesar 67,57 dB(A). Hasil tersebut menunjukkan bahwa tingkat kebisingan pada kawasan Kampus 1 Universitas Negeri Gorontalo telah melebihi standar baku mutu kebisingan yang diizinkan menurut Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.48 tahun 1996 tentang baku mutu kebisingan untuk kawasan pendidikan yaitu 55 dB(A).
Kata kunci: Baku Mutu, CoRTN, Kebisingan, Volume Lalu Lintas
Download files
