Writer / NIM
HAYATUDDIN KAHARU / 702521001
Study Program
S2 - KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP
Advisor 1 / NIDN
Prof. Dr. MARGARETHA SOLANG, M.Si. / 0015036808
Advisor 2 / NIDN
Dr. SRI ENDANG SALEH, M.Si / 0013096708
Abstract
Hayatuddin Kaharu, 2022. Analisis Pelaksanaan dan Keberhasilan Program Sanitasi Berbasis Masyarakat di Kabupaten Bone Bolango. Program Studi Magister Kependudukan dan Lingkungan Hidup Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo. Prof. Dr. Margareta Solang.,M.Si (Pembimbing 1), Dr. Sri Endang Saleh.,M.Si
(Pembimbing 2)
Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis pelaksanaan dan keberhasilan program sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas) di Kabupaten Bone Bolango, menganalisis persepsi masyarakat terhadap keberlanjutan program Sanimas serta merumuskan rekomendasi terkait keberlanjutan Program Sanitasi Berbasis Masyarakat di Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu metode wawancara. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
analisis tingkat ketercapaian responden (TCR) untuk mengetahui tingkat kebermanfaatan program sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas) dan multidimensional scaling Rapfish (MDS) untuk menganalisis tingkat keberlanjutan
dari program sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebermanfaatan dari program sanimas pada tiga lokasi penelitian menunjukkan pada Desa Tanggilingo Kecamatan Kabila memperoleh nilai 59,43% dan Desa Pangi Kecamatan Suwawa Timur memperoleh nilai 57,30% dimana kedua desa tersebut untuk tingkat kebermanfaatan sarana sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas) berada pada kategori kurang baik sedangkan pada Desa Talulobutu Kecamatan Tapa memperoleh nilai 54,72% dan masuk pada kategori tidak baik. Sedangkan hasil perhitungan menggunakan MDS Rapfish diperoleh nilai indeks tingkat keberlanjutan program Sanimas untuk Desa Tanggilingo Kecamatan Kabila memperoleh nilai 67,62% yang artinya cukup berkelanjutan sedangkan pada Desa Pangi Kecamatan Suwawa Timur dan Desa Talulobutu Kecamatan Tapa sama-sama berada pada kategori kurang berkelanjutan dengan nilai indeks masing-masing 47,61% dan 31,7%.
Kata Kunci: Evaluasi Pelaksanaan, Keberhasilan Program, Sanimas
Download files