Writer / NIM
APDEWINTA NADIA LAIYA / 811418066
Study Program
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Advisor 1 / NIDN
Dr. LAKSMYN KADIR, S.Pd., M.Kes / 0014037503
Advisor 2 / NIDN
ZUL FIKAR AHMAD, S.Kep., M.Kes / 0001079203
Abstract
Mayoritas pengguna game online adalah remaja, remaja dianggap lebih sering dan lebih rentan terhadap kecanduan game online daripada orang dewasa. Rumusan masalah apakah ada hubungan antara frekuensi bermain game online dengan keluhan kelelahan mata pada siswa di SMP Negeri 4 Kota Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan frekuensi bermain game online dengan keluhan kelelahan mata pada siswa di SMP Negeri 4 Kota Gorontalo.
Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan metode crosss sectional. Populasi pada penelitian ini pada kelas VIII dan IX yang berada di sekolah SMP Negeri 4 Kota Gorontalo yang berjumlah 449 orang dan sampelpz pada penelitian ini adalah 156 orang diambil dengan cara purposive sampling dengan kriteria sampel siswa kelasVIII dan IX, siswa yang bermain game online >6 jam perhari, siswa yang bersedia terlibat dalam penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden yang bermain game online mengalami keluhan kelelahan mata yaitu sebesar 0.51%. ditemukan bahwa ada hubungan antara frekuensi bermain game online dengan keluhan kelelahan mata pada siswa di SMP Negeri 4 Kota Gorontalo dengan nilai p value= 0.000. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu staf guru untuk memberikan bimbingan pada peserta didik tentang perlunya mengatur waktu bermain game online dan menjaga mata agar proses belajar berjalan lacar.
Kata Kunci : Game Online, Keluhan Kelelahan Mata
Abstract
Most Online gane users are teenagers, and they are considered more often and more prone to online game addiction than adults. The research problem is whether there is a relationship between the frequency of playing online games with eye fatigue complaints in students at SMP Negeri 4 of Gorontalo City. This research aims to determine the relationship between the frequency of playing online games with eye fatigue complaints in students at SMP Negeri 4 of Gorontalo City.
This research is analytical research with a cross-sectional method. The population in tihis research is VIII and IX grades at SMP Negeri 4 of Gorontalo City with a total of 156 students where they are determined by purposive sampling. The sample criteria are VIII and IX grades students, students who play online games more than 6 hours per day, and students who are willing to be involved in this research.
The results indicate that 0.51% of the respondents who played online games are experiencing eye fatige complaints. There is a relationship between the frequency of playing online games with eye fatigue complaints in students at SMP Negeri 4 of Gorontalo City with p-value=0.000. The results are expected to help teachers guide students to manage their time to playy online games and keep their ayes healthy to make the learning process run smoothly.
Keywords: Online Games, Eye Fatigue Complaints
Download files
