Writer / NIM
ERVIANA / 821411046
Study Program
S1 - FARMASI
Advisor 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Advisor 2 / NIDN
ROBERT TUNGADI, S.Si, M.Si., Apt / 0025107607
Abstract
Kelor (Moringa oleifera Lam) merupakan salah satu tanaman yang banyak digunakan dalam pengobatan tradisional berupa pengobatan untuk penyakit hiperkolestrolemia. Hiperkolesterolemia adalah suatu kondisi yang ditandai dengan tingkat kolesterol yang sangat tinggi dalam darah atau melebihi batas normal. Skrinning fitokimia dari ekstrak etanol daun kelor menunjukan adanya kandungan senyawa flavonoid yang diketahui dapat menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam) terhadap penurunan kadar kolestrol total pada kelinci yang diinduksi pakan lemak. Subjek yang digunakan yaitu kelinci jantan sebanyak 15 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol negatif (Na CMC), kelompok II sebagai kontrol positif (Simvastatin) dan kelompok III, IV, V sebagai kelompok perlakuan ekstrak etanol daun kelor dengan masing-masing konsentrasi 10%, 15%, 20%. Berdasarkan hasil uji statistik ANOVA menunjukan bahwa ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam) memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan kadar kolesterol total kelinci hiperkolesterolemia.
Kata Kunci: Ekstrak etanol daun kelor, Kolestrol total, Hiperkolestrolemia
Download files
