Writer / NIM
WIBY PULUHULAWA / 821412001
Study Program
S1 - FARMASI
Advisor 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Advisor 2 / NIDN
MOHAMMAD ADAM MUSTAPA, S.Si., M.Sc / 0022047702
Abstract
Wiby Puluhulawa. 2019. Uji Antibakteri Ekstrak Etanol 95% Daun Paliasa (Kleinhovia
hospita Linn.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans.
Skripsi. Program Studi S1 Farmasi. Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan
Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Widysusanti Abdulkadir,
M.Si., Apt. dan Pembimbing II Mohamad Adam Mustapa S.si., M.sc.
Tanaman paliasa (Kleinhovia hospital L.) sudah lama digunakan oleh masyarakat untuk
pengobatan penyakit hati dan kanker ataupun untuk anti radang. Hampir semua bagian dari
tanaman ini seperti daun, kulit batang hingga bunga bisa dimanfaatkan sebagai obat. Apalagi
tanaman ini juga banyak ditemukan dihampir berbagai tempat. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui adanya aktivitas antibakteri ekstrak daun paliasa terhadap bakteri
Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans. Pengujian ini menggunakan metode
Diffusion test (Kirby-baurer) dan konsentrasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
10%, 15%, 20% dan 25% dengan kontrol positif yaitu eritromisin dan kontrol negatif etanol
95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol daun paliasa memiliki efek aktivitas
antimikoba terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans. Ekstrak ini
memiliki konsentrasi paling optimal untuk menghambat dan membunuh bakteri
Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans pada konsentrasi 25% dengan zona hambat
masing-masing 16 mm dan 12.6 mm. Dengan demikian dapat disimpulkan ekstrak etanol
daun paliasa memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dan
Streptococcus mutans.
Kata kunci: Antibakteri, Ekstrak Etanol, Daun Paliasa, Staphylococcus aureus,
Streptococcus mutans
ABSTRACT
Wiby Puluhulawa. 2019. Antibacterial Activity Test of Ethanol Extract of Kleinhovia
hospital (Linn.) Leaves against Staphylococcus aureus and Streptococcus mutans
bacteria. Undergraduate Thesis. Bachelor Study Program of Pharmacy. Pharmaceutical
Department, Faculty of Sports and Health, Gorontalo State University. Advisor Dr.
Widysusanti Abdulkadir, M.Si., Apt. and co-Advisor Mohamad Adam Mustapa S.si.,
M.sc.
Kleinhovia hospital (L.) has been used by the community to treat liver disease and cancer
and as anti-inflammatory. Almost all parts of this plant such as leaves, bark to flowers can be
used as medicine. Moreover, this plant is also found in almost various places. This research
aimed to determine the antibacterial activity of Kleinhovia hospital (L.) leaves extract
against Staphylococcus aureus and Streptococcus mutans bacteria. The testing used
Diffusion test (Kirby-baurer) method and the concentration that used in this research were
concentration of 10%, 15%, 20% and 25% with the positive control was erythromycin and
the negative control was ethanol extract of 95%. The results showed that the ethanol extract
of Kleinhovia hospital (L.) leaves had the antimicrobial activity against Staphylococcus
aureus and Streptococcus mutans. This extract had the most optimal concentration in
inhibiting and killing Staphylococcus aureus and Streptococcus mutans at the concentration
of 25% with inhibition zones of 16 mm and 12.6 mm respectively. Therefore, it can be
concluded that the ethanol extract of Kleinhovia hospital (L.) has the antibacterial activity
against Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans bacteria.
Keywords: Antibacterial, Ethanol Extract, Kleinhovia hospital (L.) Leaves, Staphylococcus
aureus, Streptococcus mutans
Download files
