Writer / NIM
SAMSUL BAHRI / 821418017
Study Program
S1 - FARMASI
Advisor 1 / NIDN
Prof. Dr ISHAK ISA, M.Si / 0026056106
Advisor 2 / NIDN
MUHAMMAD TAUPIK, S.Farm., M.Sc / 0029068906
Abstract
Spigelia anthelmia adalah salah satu jenis tumbuhan gulma yang tergolong toksik dan termasuk dalam handbook of poisonous and injurios plant. Spigelia anthelmia termasuk dalam daftar tumbuhan herb of medicine. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder dari ekstrak daun Spigelia anthelmia L. serta uji aktifitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-Dyphenil-2-picrylhidrazy). Sampel diekstrak menggunakan metode maserasi total dengan menggunakan pelarut metanol dan dilanjutkan dengan partisi menggunakan pelarut N-heksan, etil asetat, dan metanol. Identifikasi kandungan senyawa metabolit sekunder menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis dengan eluen metanol : n-heksan (1:4), etil asetat : n-heksan (4:1), etil asetat : n-heksan (4:1) dan untuk uji aktifitas antioksidan menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis. Hasil identifikasi dengan kromatografi lapis tipis dengan menggunakan pereaksi semprot AlCl3, lieberman buchard, dragendrof dan cerium sulfat menunjukan bahwa ekstrak daun Spigelia anthelmia L. mengandung senyawa alkaloid, senyawa flavonoid dan senyawa terpenoid. Hasil uji aktifitas antioksidan dari ekstrak daun Spigelia antelmia L. dilakukan pada panjang gelombang uv 516 nm dengan nilai absorbansi yaitu 0,654 A. dengan persamaan linear yaitu y = 0,027x - 42,83 dengan koefisien korelasi (R2 ) = 0,983 dan memiliki IC50 yang paling kuat pada fraksi metanol yaitu 7,69 ���µg/ml.
Download files
