Writer / NIM
REFLY DJORJI KWESAPUTRA / 821418087
Study Program
S1 - FARMASI
Advisor 1 / NIDN
ROBERT TUNGADI, S.Si, M.Si., Apt / 0025107607
Advisor 2 / NIDN
MAHDALENA SY. PAKAYA, S.Farm., M.Si, Apt. / 0916069601
Abstract
Nanopartikel perak merupakan material dengan rentang ukuran 1-500 nm diketahui miliki sifat antimikroba. Kemampuan antimikroba perak dapat membunuh semua mikroorganisme patogenik, dan belum dilaporkan adanya mikroba yang resisten terhadap perak. Putik bunga saffron (crocus sativus) dikenal dengan aroma, warna dan rasa yang unik untuk masakan/rempah-rempah, dan obat-obatan pada abad ke-21. Putik bunga saffron memiliki kandungan Vitamin C, Zinc dan Flavonoid yang dapat bekerja sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biosintesis nanopartikel perak putik bunga saffron dengan irradiasi microwave sebagai antibakteri Propionibacterium acnes. Variasi waktu biosintesis nanopartikel perak putik bunga saffron yaitu 4 menit, 6 menit dan 10 menit, dengan perbandingan larutan perak 1 mM dan larutan putik bunga saffron 9:1, kemudian dilakukan karakterisasi Spektrofotometri UV-Vis dan Particle Size Analyzer (PSA). Lalu di uji daya hambat antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Berdasarkan hasil biosintesis yang didapatkan, nanopartikel perak putik bunga saffron dapat dibiosintesis menggunakan irradiasi microwave dan nanopartikel perak putik bunga saffron memiliki potensi antibakteri teehadap bakteri Propionibacterium acnes.
Download files
