Writer / NIM
ANGGUN DEWI AJENG / 821418088
Study Program
S1 - FARMASI
Advisor 1 / NIDN
ROBERT TUNGADI, S.Si, M.Si., Apt / 0025107607
Advisor 2 / NIDN
NUR AIN THOMAS, S.Si, M.Si.Apt / 0031128201
Abstract
Piperin termasuk dalam BCS (Biopharmaceutical Classification System) kelas II berdasarkan bioavailabilitas yang tinggi dan kelarutannya yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi, karakterisasi dan evaluasi krim nanopartikel serbuk piperin dengan metode gelasi ionik secara in vitro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini pada pembuatan nanopartikel menggunakan metode gelasi ionik dengan cara meneteskan larutan kalsium klorida (CaCl2) drop by drop menggunakan pipet tetes ke dalam gelas beaker yang berisi larutan natrium alginat dan ekstrak piperin, lalu di magnetic stirrer selama 30 menit sampai homogen dimana Serbuk piperin divariasikan menjadi 0,1%, 0,2%, dan 0,4% dan pada pembuatan krim dengan meleburkan kedua fase pada suhu 70����¯�¿�½������°C kemudian ditambahkan fase air kedalam fase minyak dengan pengadukan hingga terbentuk sediaan krim yang homogen serta pengujian secara in vitro menggunakan sel difusi Franz selama 48 jam. Hasil penelitian yang didapatkan ialah serbuk piperin dapat dipreparasi dalam sistem penghantaran krim nanopartikel dengan konsentrasi 0,1% memiliki ukuran partikel sebesar 447.6 nm, persen penjerapan sebesar 99,90%, dan nilai PDI 0.454 serta pelepasan serbuk piperin yang paling baik pada F2 sediaan krim dengan konsentrasi 20% bernilai AUC sebesar 125,482 ����¯�¿�½������µg/mL.jam
Download files
