Writer / NIM
SALMA ALI / 921415078
Study Program
S1 - AKUNTANSI
Advisor 1 / NIDN
NILAWATY YUSUF, SE., Ak., M.Si / 0011057204
Advisor 2 / NIDN
Dr. HARUN BLONGKOD, S.Pd,.MSA / 0023127303
Abstract
ABSTRAK
Salma Ali. 2022. "Analisis Kinerja Keuangan Desa SeKecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo. Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi, Universitas Negeri Gorontalo. Nilawaty Yusuf, SE.,Ak.,M.Si selaku pembimbing I dan Dr. Harus Blongkod, S.Pd.Ak.,M.Sa selaku pembimbing II. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui efisiensi anggaran pendapatan belanja desa (APBDES) SeKecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo Tahun 2015-2019 dan mengetahui efektivitas anggaran pendapatan belanja desa (APBDES) SeKecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo Tahun 2015-2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian Efisiensi pengelolaan anggaran dana desa SeKecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo pada tahun 2015 sangat efisien dengan nilai sebesar 28,48%, pada tahun 2016 sangat efisien dengan nilai sebesar 58,18%, pada tahun 2017 sangat efisien dengan nilai sebesar 36,74%, namun pada tahun 2018 berada pada kategori kurang efisien dengan nilai sebesar 98,29% namun pada tahun 2019 berada pada kategori tidak efisien dengan nilai sebesar 100,00%. Hal ini terjadi di karenanya pada tahun 2019 pengeluaran rutin anggaran belum sepenuhnya dilaksanakan. Rata-rata tingkat efisiensi diatas 60% atau efisiensi yaitu sebesar 64,34%. Efektivitas pengelolaan anggaran dana desa SeKecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo pada tahun 2015 berada dikategori efektif dengan nilai sebesar 88,57%, pada tahun 2016 berada dikategori sangat efektif dengan nilai sebesar 100%, pada tahun 2017 berada dikategori efektif dengan nilai sebesar 98,38%, namun pada tahun 2018 berada pada kategori tidak efektif dengan nilai sebesar 19,66% dan pada tahun 2019 berada pada kategori kurang efektif dengan nilai sebesar 61,31%. Hal ini terjadi dikarenakan pada tahun 2018 realisasi penerimaan anggaran dan target anggaran dana desa masih dalam tahap realisasi sesuai dengan tahun berjalan. Selama periode tahun anggaran 2015-2019, rata-rata tingkat efektivitas antara 60% - 80% atau kurang efektif yaitu sebesar 73,58%.
Download files
